Cetak
Tinggi
Cetak
tinggi adalah ragam karya seni grafis yang proses pembikinannya melalui proses
pembatan cetakan dari bahan yang di cukil atau di cuil sehingga perukaan
menjadi tinggi dan rendah ( relief). bagian yang tinggi ini dilumuri tinta
cetak dengan alat rol karet. Kemudian , dicetakan pada lembaran kertas sehingga
membentuk gambar sesuai dengan cetakanya. Teknik cetak tinggi menggunakan bahan
hardboard,karet,kayu,alumunium, atau kertas karton,kertas tela, cat minyak dan tinta.
Sedangkan alat yang digunakan yakni pisau dan rol. Contoh dari cetak tinggi
yaitu dapat kita temukan pada pembuatan cap atau stempel.
Menurut
wikipedia seni identik dengan ekspresi dari kreatifitas manusia atau bisa
diartikan bahawa kita berkarya dengan keahlian yang kita miliki. Indonesia kaya
dengan berbagai keahlian seni, salah satunya adalah seni cetak tinggi.
Seni
Cetak Tinggi ( Embos ) adalah salah satu
proses kegiatan mencetak seni grafis yang memanfaatkan bentuk yang paling
tinggi yang berasal dari plat klise untuk menghasilkan bentuk karya berupa
gambar. Acuan cetak tinggi itu serupa dengan panel ukiran atau panel relief.
Oleh sebab itu, cetak tinggi disebut juga cetak relief. Acuan cetak tinggi
dibuat dari bahan-bahan keras dan lunak.
Dalam
pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan terdapat pelajaran untuk membuat ukiran
dari perak tipis dengan berbagai ukiran kaligrafi dan gambar hewan. Cara
pembuatannya mudah cukup dengan menggunakan pena bekas, Tekan gambar/jiplak gambar yang sudah
disediakan dengan pena, dengan di alasi gabus. Jika sudah kelihatan bekasnya,
ulangi tekan dari bawah plat dengan benda tumpul (dapat menggunakan ujung
pena), untuk memperindah ditambah list dan bintik-bintik, agar tidak rusak
usahakan pena sudah tidak ada tintanya lagi, dan pelan-pelan. Agar lebih indah
dapat dicat atau di tambahkan bingkai.
Sesuai
dengan motto kami untuk menjadikan praktek seni budaya dan keterampilan menjadi
mudah, praktis dan langsung bisa diterapkan semua orang, maka kami menyediakan
paket untuk memudahkan praktek membuat seni cetak tinggi yang terdiri dari
sketsa gambar, perak tipis (plat), dan gabus sebagai alas.
B)
Cetak Tinggi
a)
Pengertian. Cetak tinggi adalah karya seni grafis yang proses pembuatannya
melalui pembuatan bahan yang dicukil bagian luar desain atau motifnya sehingga
permukaan menjadi tinggi dan rendah seperti relief. Bagian yang tinggi dilumuri
cat atau tinta cetak dengan alat rol karet atau yang lainnya. Kemudian
dicetakkan pada lembaran kertas sehingga menghasilkan ga,nar sesuai dengan alat
cetakannya. Teknik cetak tinggi menggunakan bahan hardboard, karet, kayu,
aluminium, atau kertas karton, kertas tela, cat minyak dan tinta, sedangkan
alat yang digunakan adalah pisau pahat dan rol. Contoh yang mudah dan sering
kita lihat adalah pada pembuatan cap atau stempel.
b)
praktik pembuatan karya cetak tinggi.
Praktik pembuatan dengan teknik ini dapat kita awali dengan menyuapkan
bahan dan peralatan yang digunakan yakni kayu atau papan, kertas polos,
tripleks, karet dan hardboard. Peralatan lainnya adalah pahat, pencukil kayu,
pensil, gunting, pisau cutter dan gergaji. Langkah kedua adalah membuat sket di
atas plat/ klise, kemudian cungkil dengan pahat grafis (pahat yang ujungnya
berbentuk huruf “V”), atau dapat menggunakan cutter dan yang bagian perlu rata
cukup dengna tatah lururs, atau dengan alat yang lainnya. Setelah seleksi
pencukilan, lumuri cat dengan menggunakan rol atau alat lain yang penting rata,
lalu dicapkan pada permukaan kertas polos. Gambar yang tadi ditorehkan akan
pindah pada permukaan kertas. Praktik cetak tinggi yang sederhana lebih
sederhana dapat dilakukan dengan menggunakan bahan stip pensil, kita bentuk
huruf atau gambar bagian yang tinggi kita lumuri dengan cat poster atau cat
lain seadanya, kemudian kita templekan pada kertas gambar dengan selang seling
sehingga membentuk motif yang vareatif sesuai kehendak sendiri. Atau
dipraktikan sesuai dengna kondisi setempat dengan mengambil barang atau bahan
yang ada di lingkungan kita, seperti pelepah pisang, daun jati, atau bahan lain
yang mempunyai permukaan tidak rata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar